Pencapaian Hasil Belajar Dengan Model Pembelajaran Group Investigation

Model pembelajaran group investigation adalah suatu metode pembelajaran dengan cara siswa belajar berkelompok, dimana kelompok tersebut terbentuk berdasarkan topik yang dipilih oleh siswa. Modep pembelajaran ini pertama kali dikembangkan oleh Thelan, selanjutnya diperluas dan dipertajam oleh Sharan dari Universitas Tel Aviv. Untuk dapat menjalankan model ini, diperlukan suatu norma dan struktur kelas yang lebih rumit daripada model pembelajaran lain yang lebih berpusat pada guru.

Menerapkan Proses Belajar Dengan Model Pembelajaran Group Investigation

Dalam penerapan pembelajaran kooperatif model group investigation di kelas, diperlukan siswa yang terampil berkomunikasi dan melakukan proses kelompok yang baik. Pembelajaran ini mendorong para siswa untuk belajar aktif sehingga dituntut untuk selalu berpikir tentang suatu persoalan. Model pembelajaran group investigation merupakan model pembelajaran kooperatif yang paling sulit diterapkan dan paling kompleks, namun teknik dalam pembelajaran ini sangatlah cocok untuk bidang kajian yang mengarah pada kegiatan analisis informasi.

Kelebihan dan kekurangan group investigation

Meskipun model pembelajaran group investigation memiliki keunggulan yaitu mengaktifkan siswa untuk membangun pengetahuannya dalam proses pembelajaran yang diberikan oleh guru sehingga membantu memudahkan siswa untuk menerima materi yang diberikan, pembelajaran ini juga memiliki kelemahan dan salah satunya adalah materi yang disampaikan oleh guru dalam satu kali pertemuan terbilang sedikit sehingga materi kurang mendukung. Berikut beberapa kelebihan dan kekurangan model pembelajaran group investigation lainnya:

Kelebihan Model Pembelajaran Group Investigation

Dalam pembelajaran ini, siswa diberi kesempatan berkolaborasi dengan siswa lain untuk berdiskusi kelompok dalam memecahkan suatu masalah sehingga pembelajaran ini bisa digunakan untuk mengembangkan kreatifitas dan tanggung jawab siswa secara individu maupun kelompok. Para siswa yang mengikuti pembelajaran dan berorientasi menuju pembentukan manusia social akan membantu pembagian tanggung jawab.

Kekurangan Model Pembelajaran Group Investigation

Untuk pembelajaran yang menuntut siswa memahami suatu pembahasan dari pengalaman yang dialami, model pembelajaran ini tidak cocok terutama jika siswa tidak tuntas memahami materi prasyarat. Selain itu, ada kekurangan lain yaitu kesulitan dalam memberikan penilaian secara individu dan diskusi kelompok yang terkadang tidak berjalan dengan efektif.

Langkah - langkah Model Pembelajaran Group Investigation

Model pembelajaran group investigation ini mengambil suatu model di dalam masyarakat yaitu mengenai cara masyarakat melakukan proses mekanisme social dan serangkaian kesepakatan sosial lainnya. Pembelajaran ini dirancang untuk membimbing siswa untuk mendefinisikan masalah, mengeksplorasi, mengumpulkan data yang relevan, mengembangkan dan menganalisa hipotesis sehingga dapat meningkatkan kerja keras siswa supaya lebih aktif. Adapun langkah langkah model pembelajaran kooperatif tipe group investigation:

1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok heterogen, setiap kelompok terdiri dari 5 hingga 6 orang.
2. Guru menjelaskan kepada siswa tentang maksud dari pembelajaran dan tugas kelompok.
3. Ketua kelompok mendapatkan satu materi tugas dari guru, antara materi kelompok satu dengan kelompok yang lain berbeda.
4. Masing-masing kelompok membahas materi yang telah ada sebelumnya secara kooperatif berisi temuannya.
5. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil pembahasan dari materi tersebut.
6. Guru menjelaskan secara singkat dan memberikan kesimpulannya.
7. Evaluasi pembelajaran yang sudah dilakukan menggunakan hasil belajar siswa.

Baca Juga Pengertian dan Langkah Model Pembelajaran Tematik

Berdasarkan pengertian model pembelajaran group investigation menurut para ahli dimana para siswa dilibatkan secara langsung mulai dari perencanaan hingga evaluasi dan penutup, sebaiknya guru mengarahkan dan membantu siswanya menemukan informasi sehingga proses belajar mengajar berjalan dengan sangat baik. Selain itu, dengan model pembelajaran group investigation, guru dapat memotivasi siswa dengan melakukan tanya jawab yang memiliki kaitan dengan materi yang dibahas.